Untuk Kau Tahu
Jumat, Januari 14, 2011
Silence Heart
, Posted in
Siti Zuhrotun Nisa'
Kau kira ia hadir begitu saja? Tentulah akan ‘tidak’ kukata;
Sangkamu aku tak lihat harta?
Kau tahu, aku pun melihatnya
Bukan pada banyaknya, tetapi pada jalan apa engkau mengusahakannya,
Pada sebijak apa engkau membelanjakannya,
Pada sebaik apa engkau laksanakan tanggung jawab dalam meraihnya…
Kau tahu, aku pun melihatnya
Bukan pada banyaknya, tetapi pada jalan apa engkau mengusahakannya,
Pada sebijak apa engkau membelanjakannya,
Pada sebaik apa engkau laksanakan tanggung jawab dalam meraihnya…
Sangkamu aku tak lihat kedudukan?
Tahukah, aku tentu pun melihatnya
Bukan pada ketinggiannya, tetapi pada kemaslahatanmu bagi umat
Pada bagaimana kau menjadi contoh kebaikan,
Pada bagaimana perilakumu mengilhamkan ukhuwwah dan kedamaian…
Tahukah, aku tentu pun melihatnya
Bukan pada ketinggiannya, tetapi pada kemaslahatanmu bagi umat
Pada bagaimana kau menjadi contoh kebaikan,
Pada bagaimana perilakumu mengilhamkan ukhuwwah dan kedamaian…
Sangkamu aku tak pandang indah rupa?
Kini kubilang, tentu aku juga menimbangnya
Bukan pada indah perwujudannya, tetapi pada kilau cahaya wudhu yang terpancar darinya,
Pada secerah apa ia ketika bertabur tindakan mulia,
Pada semuram apa ia ketika tiada sadar terjejak lalai jiwa raga…
Kini kubilang, tentu aku juga menimbangnya
Bukan pada indah perwujudannya, tetapi pada kilau cahaya wudhu yang terpancar darinya,
Pada secerah apa ia ketika bertabur tindakan mulia,
Pada semuram apa ia ketika tiada sadar terjejak lalai jiwa raga…
Dan jika kurangkum semua,
Dari segala yang kutatap lewat senyap;
Hanyalah mencari penggambaran akhlakmu,
Untuk kemudian merangkum doa pengharapan dalam diam,
atas seorang imam,
Bagi dunia dan akhiratku…
Salah satu puisi yang saya ambil dari situs dakwatuna. Curhatan hati Siti Zuhrotun Nisa' yang sedang mencari jodoh tanpa menomorduakan Sang Pencipta. Bahkan semua isinya dengan lebih mengagungkan Alloh dibanding dirinya. Subhanalloh....
Mudah2an kita semua di berikan jodoh yang baik Akhlaknya dan membaikkan orang lain. Untuk yang sudah menikah, Mudah2an Alloh selalu menyatukan hati kalian hingga kematian menjemput. Amin
Dari segala yang kutatap lewat senyap;
Hanyalah mencari penggambaran akhlakmu,
Untuk kemudian merangkum doa pengharapan dalam diam,
atas seorang imam,
Bagi dunia dan akhiratku…
Salah satu puisi yang saya ambil dari situs dakwatuna. Curhatan hati Siti Zuhrotun Nisa' yang sedang mencari jodoh tanpa menomorduakan Sang Pencipta. Bahkan semua isinya dengan lebih mengagungkan Alloh dibanding dirinya. Subhanalloh....
Mudah2an kita semua di berikan jodoh yang baik Akhlaknya dan membaikkan orang lain. Untuk yang sudah menikah, Mudah2an Alloh selalu menyatukan hati kalian hingga kematian menjemput. Amin
bagus....amin....